Bulan: Agustus 2025

Rekomendasi Kursus Online Gratis

9 Rekomendasi Kursus Online Gratis untuk Upgrade Skill

Di era serba digital seperti sekarang, belajar itu nggak lagi terbatas pada ruang kelas atau tatap muka. Internet membuka akses ke berbagai kursus online gratis yang bisa diikuti dari mana saja, bahkan sambil duduk santai di rumah. Asalkan ada niat dan kemauan, kamu bisa mempelajari berbagai skill baru yang bermanfaat untuk pekerjaan, bisnis, atau bahkan sekadar mengembangkan hobi.

Menariknya, banyak platform internasional dan lokal yang menyediakan kursus berkualitas, lengkap dengan materi terstruktur dan pengajar berpengalaman. Beberapa bahkan memberikan sertifikat resmi yang bisa mempercantik CV dan meningkatkan peluang karier. Nah, biar nggak bingung mulai dari mana, berikut ini 9 kursus online gratis yang bisa kamu coba untuk upgrade skill secara efektif.

1. Coursera

Coursera adalah salah satu platform kursus online terbesar di dunia yang bekerja sama dengan universitas ternama seperti Stanford, Yale, dan University of London. Topik kursusnya sangat luas—mulai dari teknologi informasi, bisnis, seni, hingga ilmu sosial.
Walau sebagian besar kursus berbayar, kamu bisa menggunakan opsi audit gratis, yang memungkinkan kamu mengakses materi video, bacaan, dan latihan tanpa biaya. Kalau ingin sertifikat resmi, baru ada biaya tambahan. Ini cocok untuk kamu yang fokus pada pembelajaran tanpa harus keluar biaya besar.

2. edX

Didirikan oleh Harvard University dan MIT, edX dikenal sebagai sumber belajar terpercaya dengan standar akademik tinggi. Di sini, kamu bisa mempelajari berbagai bidang seperti data science, manajemen bisnis, kesehatan, dan desain.
Banyak kursus di edX yang gratis untuk diikuti, meski sertifikatnya berbayar. Untuk yang ingin memperdalam materi dan mendapatkan ilmu langsung dari universitas top dunia, platform ini jelas jadi pilihan yang tepat.

Baca Juga: Cara Menyesuaikan Gaya Belajar dengan Kepribadian

3. Google Digital Garage

Platform ini sangat cocok untuk kamu yang ingin menguasai skill digital. Google Digital Garage menyediakan kursus gratis tentang pemasaran digital, SEO, strategi bisnis online, analisis data, hingga pengembangan karier.
Selain gratis, sebagian kursusnya juga memberikan sertifikat resmi dari Google, yang tentu saja menjadi nilai tambah di CV atau portofolio kerja kamu. Materinya singkat, padat, dan mudah dipahami, cocok buat kamu yang sibuk tapi ingin belajar hal baru.

4. Skillshare (Trial Gratis)

Skillshare adalah platform belajar kreatif yang berisi ribuan kursus seputar desain grafis, penulisan kreatif, fotografi, animasi, hingga bisnis.
Walaupun sistemnya berbayar, kamu bisa memanfaatkan trial gratis selama 7–30 hari untuk mengakses semua kursus premium. Kalau dimanfaatkan dengan baik, masa trial ini bisa jadi kesempatan emas untuk belajar banyak topik sekaligus dalam waktu singkat.

5. Khan Academy

Bagi kamu yang ingin memperdalam materi akademik atau pelajaran sekolah, Khan Academy adalah pilihan yang tepat. Mereka menyediakan materi lengkap mulai dari matematika, fisika, kimia, biologi, ekonomi, hingga sejarah.
Materinya disajikan dalam bentuk video interaktif yang mudah dipahami. Platform ini juga cocok untuk orang tua yang ingin membantu anak belajar di rumah atau mahasiswa yang ingin mengulang materi kuliah secara gratis.

6. LinkedIn Learning (Trial Gratis)

LinkedIn Learning menyediakan lebih dari 16 ribu kursus profesional di bidang pengembangan karier, manajemen, teknologi, hingga keterampilan interpersonal.
Kamu bisa memanfaatkan masa percobaan gratis selama 1 bulan untuk mengakses semua kursus premium. Setelah menyelesaikan kursus, sertifikatnya bisa langsung ditampilkan di profil LinkedIn untuk menarik perhatian perekrut atau calon klien.

7. Ruangguru Skill Academy

Sebagai platform lokal, Skill Academy by Ruangguru menawarkan kursus yang relevan dengan kebutuhan industri Indonesia. Materinya mencakup digital marketing, public speaking, desain, bahasa, hingga persiapan karier.
Kadang, mereka juga membuka akses kursus gratis melalui program promo atau beasiswa pelatihan. Jadi, kalau kamu rajin pantau, bisa dapat materi premium tanpa keluar biaya sama sekali.

8. FutureLearn

FutureLearn adalah platform kursus online asal Inggris yang bekerja sama dengan universitas dan institusi ternama di Eropa. Topiknya sangat beragam, mulai dari bisnis, psikologi, kesehatan, hingga sains.
Selain belajar materi, kamu juga bisa berdiskusi langsung dengan pengajar dan peserta lain dari seluruh dunia. Pengalaman belajarnya jadi terasa lebih interaktif dan memperluas koneksi internasional kamu.

9. Codecademy (Free Plan)

Bagi kamu yang ingin belajar coding, Codecademy punya free plan yang mencakup materi untuk bahasa pemrograman populer seperti Python, JavaScript, dan HTML/CSS.
Kursusnya bersifat interaktif, jadi kamu langsung bisa menulis kode di browser sambil belajar. Cocok banget untuk pemula yang ingin mulai karier di dunia teknologi atau membuat proyek pribadi.

Cara Menyesuaikan Gaya Belajar dengan Kepribadian

Kenapa Gaya Belajar Harus Disesuaikan dengan Kepribadian?

Setiap orang punya cara belajar yang berbeda. Ada yang lebih suka membaca buku sendirian, ada yang belajar sambil diskusi, bahkan ada yang lebih nyaman belajar sambil bergerak. Perbedaan ini nggak cuma soal kebiasaan, tapi juga berkaitan dengan kepribadian masing-masing.

Menyesuaikan gaya belajar dengan kepribadian itu penting karena bisa bikin proses belajar lebih efektif dan nggak terasa membosankan. Kalau gaya belajar kamu sesuai dengan sifat dan karakter pribadi, otak akan lebih cepat menangkap informasi.

Mengenal Kepribadian untuk Menemukan Gaya Belajar

Sebelum menyesuaikan gaya belajar, kamu perlu tahu dulu tipe kepribadianmu. Ada banyak cara mengenali kepribadian, seperti lewat tes MBTI atau sekadar mengamati kebiasaan sehari-hari. Umumnya, kepribadian bisa memengaruhi cara kamu menyerap informasi, mengatur waktu, dan berinteraksi saat belajar.

Beberapa tipe kepribadian yang sering memengaruhi gaya belajar antara lain:

  • Ekstrovert: Suka interaksi sosial, lebih semangat kalau belajar bareng orang lain.

  • Introvert: Nyaman belajar sendiri, butuh waktu untuk mencerna informasi secara mendalam.

  • Thinker: Fokus pada logika dan data, suka hal-hal yang jelas dan terstruktur.

  • Feeler: Lebih mengandalkan perasaan dan hubungan sosial saat belajar.

Menyesuaikan Gaya Belajar Berdasarkan Tipe Kepribadian

1. Untuk Tipe Ekstrovert

Kalau kamu ekstrovert, belajar sendirian dalam waktu lama bisa terasa membosankan. Cobalah metode belajar yang melibatkan interaksi, seperti:

  • Bergabung dalam kelompok belajar.

  • Diskusi langsung dengan teman atau tutor.

  • Mengajar orang lain sebagai cara memperkuat pemahaman.

Ekstrovert biasanya lebih semangat saat ada komunikasi dua arah dan bisa bertukar ide secara langsung.

2. Untuk Tipe Introvert

Buat kamu yang introvert, belajar dalam suasana tenang dan minim gangguan adalah kunci. Beberapa tips yang bisa dicoba:

  • Gunakan metode belajar mandiri seperti membaca, menulis rangkuman, atau menonton video pembelajaran.

  • Atur jadwal belajar di waktu yang sepi.

  • Simpan ide atau pertanyaan untuk dibahas nanti, bukan langsung saat diskusi.

Dengan begitu, kamu bisa memproses informasi dengan lebih mendalam tanpa terganggu oleh terlalu banyak stimulus sosial.

Baca juga: SD Ekonomis di Surabaya Pilihan Sekolah Dasar Berkualitas dengan Biaya Terjangkau

3. Untuk Tipe Thinker

Tipe ini butuh penjelasan yang jelas, logis, dan terstruktur. Belajar tanpa rencana yang rapi bisa membuat mereka cepat kehilangan fokus. Tipsnya:

  • Gunakan mind map atau catatan poin-poin penting.

  • Belajar dengan modul atau materi yang urutannya jelas.

  • Uji pemahaman dengan latihan soal atau kuis.

Thinker cenderung mudah memahami konsep yang logis dan berbasis fakta, jadi sumber belajar yang terpercaya sangat penting.

4. Untuk Tipe Feeler

Feeler lebih mudah memahami pelajaran ketika ada kaitan emosional atau hubungan sosial di dalamnya. Beberapa cara belajar yang cocok:

  • Mengaitkan materi dengan pengalaman pribadi.

  • Belajar sambil berdiskusi tentang bagaimana materi tersebut bisa diterapkan di kehidupan nyata.

  • Membuat cerita atau analogi yang relevan.

Dengan pendekatan ini, Feeler bisa lebih mudah mengingat materi karena terhubung secara emosional.

Tips Umum Agar Gaya Belajar Lebih Efektif

Selain menyesuaikan dengan kepribadian, ada beberapa tips umum yang bisa membuat proses belajar lebih optimal:

  • Gunakan kombinasi metode belajar (membaca, mendengar, praktik) agar otak tetap aktif.

  • Atur lingkungan belajar yang nyaman sesuai preferensi pribadi.

  • Istirahat cukup dan jaga kesehatan tubuh supaya konsentrasi tetap terjaga